Jumat, 29 Januari 2016

The One

“Bagaimana saya tahu kalau dia adalah ‘the one’?” 
Selalu pertanyaan itu muncul jikalau ngobrol dengan mereka yang umur-umur pacaran udah lama atau usia menikah.
Banyak pasangan yang sudah pacaran tahunan tapi belum berani melangkah ke jenjang yang lebih lanjut, karena mereka punya ketakutan besar yang cukup beralasan, yaitu bagaimana kalau nanti ternyata saya salah pilih?
“Selesai hidup gua.”
Bener juga sih.
Dulu saya merasa sudah menemukan jawaban atas pertanyaan ini dan selalu saya bagikan kepada para anak muda yang mencari jawaban untuk pertanyaan yang sama.
Jawabannya adalah: “Dia adalah pasangan hidupmu jika dengan keberadaan dia kamu menjadi orang yang lebih baik.”
Dan dengan panduan jawaban ini, saya dan banyak anak muda lain akhirnya memberanikan diri untuk berkata, “Iya, dia adalah orangnya.”
Tapi hari-hari ini saya sepertinya menemukan jawaban yang lebih mudah dijadikan panduan. Lebih akurat juga.
Bulan kemarin saya dan Francy menangis berdua. Kita berdua itu menangis gak setahun sekali lho :) Bukan pasangan drama.
Kita menangis tersedu karena sulitnya keadaan yang kita alami. Something very personal. Udah jarang merasakan kecewa atau sesuatu yang sedemikian sakit. Sesuatu yang bisa dijadikan alasan untuk frustasi, depresi, bahkan untuk menjadi saling membenci.
Saya bisa melihat pasangan-pasangan mengalami yang kita alami, lalu mereka mulai saling menyalahkan, mulai ga suka melihat satu-sama lain, dan di antara pertengkaran-pertengkaran yang dimulai dari hal-hal sepele, mereka mulai berharap-harap dan menerawang ‘andaikan-andaikan’.
Puji syukur kepada Tuhan, hal-hal ini tidak terjadi pada kita.
Saya nggak tahu pasti perasaan Francy, tapi yang saya rasakan adalah kita berdua malahan semakin sayang.
Cieee….
:)
Tapi bener.
Setelah air mata kita kering, yang tersisa justru rasa sayang yang lebih mendalam, kecupan-kecupan di kening yang lebih sering, lebih sering saling meledek dan tertawa, adanya semangat berjuang yang membara, dan kepala ini isinya pikiran-pikiran ‘ayo kita lewati ini berdua’.
Bukan artinya kita jadi pasangan sempurna yang ada di film-film. Francy masih kesel kalau saya nambah ketika makan, dan saya masih suka menengok kalau melihat wanita cantik lewat :)
We’re your ordinary, real-world real-life couple. Dengan begitu banyak kekurangan-kekurangan kita.
Tapi ketika ada hal berat yang kita hadapi bersama, kita jadi semakin dekat dan kuat, bukannya jadi semakin jauh dan lemah.
Inilah yang mau saya bagikan buat para anak muda yang lagi bingung di luar sana:
“Dia adalah ‘the one’, ketika dalam keadaan sulit, kalian jadi semakin dekat dan kuat.”
Ketika dia dipecat dari kerjaannya, ketika dia dihina keluarganya, ketika waktu kalian bersama berkurang banyak karena tekanan pekerjaan, ketika kalian ga bisa bayar kontrakan, ketika orang tua kalian tidak menyetujui hubungan kalian, ketika bisnisnya kandas untuk ketiga kalinya, ketika kelalaiannya membuat keluarga kalian susah, ketika dia harus terbaring berbulan-bulan karena sakit, ketika anak yang kalian idamkan ternyata lahir membutuhkan perhatian khusus, dan banyak-banyak lagi.
Di saat-saat sulit, apakah kalian jadi makin dekat, atau malahan berpikir, “Ini salah dia.”, “Jadi orang kok begitu amat?”, atau “Ngapain gua ada di sini sama dia?”


Buat yang pacaran, semoga panduan sederhana ini membantu kalian menemukan pasangan hidup yang tepat.
Buat hal-hal kecil dalam pacaran: motor mogok, ban mobil kempes, restoran tutup, kehujanan, sampai yang berat seperti keluarga menekan karena tidak setuju dengan hubungan kalian: coba periksa hati kalian.
Apakah jadi semakin dekat, sayang, kuat, atau malah sebaliknya? Karena hidup pernikahan nanti jauh lebih berat bos. Trust me :)
Dan buat yang sudah menikah, ingat, untuk kalian, ‘the one’ itu bukan dicari lagi. Sudah lewat mas, itu koran kemarin.
Menjadi “The one” itu harus dikerjakan.
Be the one.


inspirasi menarik yg saya kutip dari http://edwardsuhadi.com/2016/01/bagaimana-tahu-dia-adalah-pasangan-hidup-yang-kucari/

Senin, 25 Januari 2016

Back

Hello!
3 tahun berlalu. 
I'm back with the same me. But I'm here with the new mind.
thank you for those people who walk together me till I realize that life isn't always about (blind)  "love".

the quote that makes me realize is :

And in the end the love you take is equal to the love you make. - The Beatles





Rabu, 18 Juni 2014

what on earth are we doing to our planet?

check this out!
http://www.boredpanda.com/powerful-animal-ads/?fb_action_ids=10201115722573583&fb_action_types=og.likes

Sabtu, 18 Mei 2013

HAHAHA

COWO GANTENG VS COWO JELEK

Klo co ganteng berbuat jahat.
cewek2 blg: ‘nobody’s perfect’
Klo co jelek berbuat jahat.
cewek2 blg: ‘pantes, tampangnya kriminal’=))

Kalo cowo ganteng : pendiam.
cewek2 bilang : ‘wow cool banget’
Kalo cowo jelek : pendiam.
cewek2 bilang : ‘ih Kuper..!!’ =))

Kalo cowo ganteng : jomblo.
cewek2 bilang : ‘pasti dia perfeksionis’
Kalo cowo jelek : jomblo.
cewek2 bilang : ‘udah jelas, Gak laku-laku’=))

Kalo cowo ganteng : dapat cewek cantik.
cewek2 bilang : ‘klop! Serasi banget’
Kalo cowo jelek : dapat cewek cantik.
cewek2 bilang : ‘pasti main dukun’=))

Kalo cowo ganteng : diputusin cewek.
cewek2 bilang : ‘jangan sedih, Masih ada aku’
Kalo cowo jelek : di putusin cewek.
cewek2 bilang : ‘cuciaaan deh lo!’=))

Kalo cowo ganteng : ngaku indo.
cewek2 bilang : ‘emang mirip2 bule sih…’
Kalo cowo jelek : ngaku indo.
cewek2 bilang : ‘pasti ibunya jawa, bapak nya Robot.’=))

Kalo cowo ganteng : penyayang binatang.
cewek2 bilang : ‘perasaannya halus. Penuh cinta kasih’
Kalo cowo jelek : penyayang binatang.
cewek2 bilang : ‘sesama Keluarga emang hrs saling menyayangi’ =))

Kalo cowo ganteng : bawa Honda JAZZ.
cewek2 bilang : ‘matching, Keren luar dalam!’
Kalo cowo jelek : bawa Honda JAZZ.
cewek2 bilang : ‘bang majikannya mana?’ =))

Kalo cowo ganteng : malas difoto.
cewek2 bilang : ‘pasti takut fotonya tersebar dimana2′
Kalo cowo jelek : malas difoto.
cewek2 bilang : ‘gak tega liat hasil cetakannya ya?’ =))

Kalo cowo ganteng : nuangin air ke gelas cewek
cewek2 bilang : ‘ini baru cowok Idaman;’
Kalo cowo jelek : yang nuangin.
cewek2 bilang : ‘naluri pembantu, emang gitu’ =))

Kalo cowok jelek baca ini : senyum2 sendiri bahkan tertawa kecil...
Kalo cowok ganteng baca tulisan ini: Langsung copy paste ke wall facebook atau group yang laen, ingin berbagi realita... Hahaaaa.... ^_^

Sio Mama :')

 http://youtu.be/E7R_UFqoUZw?a 

Kambing mana kambing???? :p

http://www.youtube.com/watch?v=Nb7z9j0FZkQ&feature=youtu.be

Sabtu, 02 Maret 2013

I can't hold my tears... daddy mommy, I miss you...